ASUHAN KEBIDANAN PADA Ny. E DENGAN
PERSALINAN NORMAL DI RUANG BERSALIN
RSUD LANGSA
D
I
S
U
S
U
N
OLEH
:
Husna clara
PO.0324211017
POLTEKKES KEMENKES ACEH
PROGRAM STUDI KEBIDANAN LANGSA
T.A 2012
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi
Allah SWT pemeliharaan alam semesta. Salawat dan salam semoga tercurah kepada
junjungan kita nabi besar Muhammad SAW, keluarganya, sahabat, para tabi’in
serta semua pengikut jejaknya dari masa kemasa.
Makalah ini disusun dengan tujuan untuk memenuhi tugas yang berkenaan
dengan “AsuhanKebidanan Pada Ny. E
Dengan Persalinan Normal”.
Ucapan terima
kasih yang tidak terhingga kepada
pembimbing kami, yang telah meluangkan waktu dan tenaga serta
mencurahkan ilmu untuk kami. Dan tidak lupa pula ucapan terima kasih kami
kepada kedua orang tua juga semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan
makalah ini.
Kami telah
berusaha semaksimal mungkin dalam menyusun makalah ini, namun “Tak ada gading
yang tak retak” sebagai manusia kami pasti memiliki banyak kelemahan dan
kekurangan sehingga kami mengharapkan kritik dan saran agar makalah ini bisa
lebih baik lagi dan bisa bermanfaat bagi semua orang.
Langsa , Juni 2012
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................................... i
DAFTAR ISI .................................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang ................................................................................................. 1
B. Tujuan .............................................................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian ....................................................................................................... 2
B. Sebab terjadinya proses kehamilan.................................................................. 2
C. Faktor yang berperan dalam persalinan........................................................... 2
D. Pembagian tahap persalinan ............................................................................ 3
BAB III FORMAT
PENGKAJIAN
PENDOKUMENTASIAN
SOAP................................................................... 10
BAB IV PENUTUP
A. KESIMPULAN ............................................................................................ 18
........... B. SARAN ........................................................................................................ 18
DAFTAR
PUSTAKA..................................................................................................... 19
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Persalinan
adalah suatu proses pengeluaran hasil konsepsi yang dapat hidup, dari dalam
uterus melalui vagina atau jalan lain ke dunia luar. Partus normal / partus
biasa adalah bayi lahir melalui vagina dengan letak belakang kepala / ubun-ubun
kecil, tanpa memakai alat / pertolongan istimewa, serta tidak melukai ibu
maupun bayi (kecuali episiotomi), berlangsung dalam waktu kurang dari 24 jam. Partus
abnormal adalah bayi lahir melalui vagina dengan bantuan tindakan atau alat
seperti versi / ekstraksi, cunam, vakum, dekapitasi, embriotomi dan sebagainya,
atau lahir per abdominam dengan sectio cesarea.
Tingginya Angka
Kematian Ibu dalam persalinan di Indonesia mendesak DEPKES RI untuk secara
cepat dan tepat mengatasi situasi yang ada. Beberapa metode pelayanan klinik
bagi tenaga kesehatan pemberi pelayanan persalinan selama ini dirasakan masih
belum memadai untuk menurunkan angka kematian ibu tersebut.
Usaha ini
dilakukan untuk membantu Depkes dalam rangka menurunkan Angka Kematian Ibu.
Adanya kebutuhan yang mendesak untuk perluasan cakupan pelaksanaan klinik
Asuhan Persalinan Dasar ke daerah lain untuk mendukung adanya upaya pelaksanaan
Asuhan Persalinan Dasar Sayang Ibu yang Berorientasi pada Keselamatan ini.
B. Tujuan
1.
Mahasiswa dapat melakukan pengkajian dan pengumpulan
data secara subyektif dan obyektif
2.
Pemahaman tentang Asuhan Persalinan Dasar sebagai upaya
persalinan baru yang aman untuk menurunkan Angka Kematian Ibu.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian
Persalinan normal adalah peristiwa lahirnya bayi hidup dan plasenta dari
dalam uterus dengan presentasi belakang kepala melalui vagina tanpa mengunakan
alat pertolongan pada usia kehamilan 30-40 minggu atau lebih dengan berat badan
bayi 2500 gram atau lebih dengan lama persalinan kurang dari 24 jam yang
dibantu dengan kekuatan kontraksi uterus dan tenaga mengejan.
Sedangkan menurut WHO persalinan
normal adalah peralinan yang dimulai secara spontan ( dengan kekuatan ibu
sendiri dan melalui jalan lahir ), beresiko rendah pada awal persalinan dan
presentasi belakang kepala pada usia kehamilan antara 37-42 minggu setelah
persalinan ibu maupun bayi berada dalam kondisi baik.
B.
Sebab
Terjadinya Proses Persalinan
1.
Penurunan fungsi plasenta : kadar progesteron dan
estrogen menurun mendadak, nutrisi janin dari plasenta berkurang.
2.
Tekanan pada ganglion servikale dari pleksus
Frankenhauser, menjadi stimulasi (pacemaker) bagi kontraksi otot polos uterus.
3.
Iskemia otot-otot uterus karena pengaruh hormonal dan
beban, semakin merangsang terjadinya kontraksi.
4.
Peningkatan beban / stress pada maternal maupun fetal
dan peningkatan estrogen mengakibatkan peningkatan aktifitas kortison,
prostaglandin, oksitosin, menjadi pencetus rangsangan untuk proses persalinan
C.
Faktor yang
berperan dalam persalinan
1.
Passage (jalan lahir) terdiri dari : jalan lahir,
panggul, dan otot-otot dasar panggul
2.
Power : Terdiri dari his dan tenaga mengejan
3.
Passanger : terdiri dari janin, air ketuban dan plasenta
4.
Respon psikologis
5.
Penolong
D.
Pembagian
tahap persalinan
1.
Persalinan Kala
I
Kala pembukaan yang
berlangsung antara pembukaan nol sampai pembukaa lengkap. Pada permulaan his
kala pembukaan berlangsung tidak begitu kuat sehingga pasien masih dapat
berjalan-jalan. Lama kala I untuk primigravida berlangsung 12jam, sedangkan
multigravida sekitar 8jam. Berdasarkan survey Friedman diperhitungkan pembukaan
primigravida 1cm/jam sedangkan pada multigravida 2cm/jam. Dengan penghitungan
tersebut maka waktu pembukaan lengkap dapat diperkirakan
2.
Persalinan Kala
II (Pengeluaran janin)
Gejala utama kala II pengeluaran
janin adalah :
a
His Semakin kuat dengan interval 2-3 menit dengan
durasi 50-100 detik
b
Menjelang akhir kala I ketuban pecah ditandai dengan
pengeluaran cairan secara mendadak
c
Ketuban pecah pada pembukaan mendekati lengkap diikuti
dengan keinginan mengejan
d
Kedua kekuatan his dan mengejan lebih mendorong kepala
janin sehingga terjadi :Kepala membuka pintu, subsiput bersifat sebagai hipomoklion,
berturut-turut lahir ubun-ubun besar, Dahi, hidung dan muka kepala dan seluruhnya.
e
Setelah putaran berlangsung, maka persalinan dapat
ditolong dengan jalan : - Kepala dipegang pada oksiput melahirkan bahu belakang
-
Setelah bahu lahir, kemudian sanggah dan susur punggung
bayi sampai lahir badan, bokong dan kaki
bayi.
3.
Persalinan kala III (Pelepasan Plasenta)
Setelah
kala kontraksi uterus berhenti sekitar 5-10 menit dengan lahir sudah mulai
pelepasan plasenta pada lapisan karena sifat kontraksi.
Lepasnya
plasenta sudah dapat diperkirakan dengan memperhatikan tanda-tanda dibawah ini
:
-
Uterus menjadi bundar
-
Uterus terdorong keatas, plasenta dilepas ke segmen
bawah rahim
-
Tali pusat bertambah panjang
-
Terjadi perdarahan
4.
Persalinan Kala IV (Pengawasan)
Kala
IV dimaksudkan untuk melakukan pengawasan (observasi ) karena perdarahan
postpartum paling sering terjadi pada 2 jam setelah persalinan.
Observasi
dilakukan :
-
Tingkat kesadaran penderita
-
Kontraksi uterus
-
Pemeriksaan vital sign
-
Terjadinya perdarahan (normal) jika tidak melebihi
(400-500 cc)
BAB III
ASUHAN KEBIDANAN
PADA Ny.E DENGAN PERSALINAN NORMAL
1. PENGUMPULAN DATA
a. Identitas Biodata
Nama :
Ny. E Nama : Tn. R
Umur :
34 tahun Umur : 36 tahun
Suku :
Aceh Suku : Aceh
Agama :
Islam Agama : Islam
Pendidikan :
SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan :
IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat Rumah: - Alamat Kantor: -
b. Anamnese ( Data Subjektif )
Pada tanggal
:19-06-2012 Pukul : 11.00 Wib
1. Keluhan utama : Ingin melahirkan
2. Riwayat Menstruasi :
a.
Riwayat Menstruasi
HPHT :
08-09-2011
Lamanya : 7 hari
Banyaknya : 3 x ganti Duk Siklus : 28 hari
Konsistensi : Cair
b.
Pergerakan fundus dirasakan pertama kali :
Usia kehamilan 20 minggu
Pergerakan
fundus dalam 24 jam terakhir : Ada
c. Keluhan yang dirasakan pada kehamilan
ini :
Rasa lelah : Ada, setelah
beraktifitas
Mual
dan muntah yang lama : Ada, tapi tidak
sering
Nyeri perut
: Tidak
ada
Panas menggigil :
Tidak ada
Lain-lain : Tidak ada
d.
Tanda-tanda persalinan :
Kontraksi : Ada Sejak pukul : 11.00 Wib
Kekuatan : sedang
e. Pengeluaran Pervaginam
Lendir bercampur darah :
Ada
Warna : Merah
f. Riwayat Imunisasi
TT
2x TT I : Tidak Ada
TT II :
Tidak Ada
g. Buang
air besar dan buang air kecil terakhir :
BAK = 1 jam yang lalu
h. Pola
makan dan minum :
teratur
i. Pola
tidur : Malam : 7 jam siang : 2 jam
3. Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas yang lalu
No.
|
Tgl/th
Persalinan
|
Tempat
Persalinan
|
Umur
Kehamilan
|
Jenis
Persalinan
|
Penolong
|
Penyakit
Lainnya
|
Anak
|
|||
JK
|
BB
|
PB
|
Keadaan
|
|||||||
1.
|
2010
|
klinik
|
36
minggu
|
spontan
|
bidan
|
-
|
Pr
|
3,5 Kg
|
48 cm
|
baik
|
2.
|
2012
|
Rumah
sakit
|
36
minggu
|
spontan
|
bidan
|
-
|
Lk
|
2,0 Kg
|
47 cm
|
baik
|
c. Pemeriksaan Umum ( Data Objektif )
1) Keadaan Umum :
Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Keadaan Emosional :
Stabil
2)
Tanda Vital : 110/80 mmHg
Temp : 36 °C
Pols :
80 x/m
Pernafasan :
24 x/m
3) Tinggi Badan :
157 cm
d. Pemeriksaan Fisik
1) Muka
Kelopak Mata
:
Normal
Konjungtiva : Tidak pucat
Sklera : Tidak kuning
2) Mulut dan gigi : Lidah dan geraham :
Tidak ada stomatitis
Gigi : Tidak ada caries
3) Kelenjar Thyroid :
Pembesaran : Tidak ada
benjolan
4) Kelenjar getah bening :
Pembesaran : Tidak ada
5) Dada
Jantung : Baik
Payudara : Pembesaran :
Tidak ada
Puting susu : Menonjol
Simetris : Ada
Benjolan : Tidak ada
Pengeluaran : Ada
Rasa Nyeri : Tidak ada
Lain-lain :
Tidak ada
6) Punggung dan pinggang :
Posisi tulang belakang :
Normal
Pinggang : Normal
7) Ekstramitas atas dan bawah
Oedema : Tidak ada
Kekuatan otot dan sendi :
Normal
Kemerahan : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Refleks : Ada
8) Abdomen
Bekas luka operasi :
Tidak ada Pembesaran : Tidak ada
Konsistensi : Tidak ada Benjolan :
Tidak ada
Pembesaran hati :
Tidak ada
Striae : Ada
Kandung kemih :
Kosong
e. Pemeriksaan Kebidanan
1) Palpasi Uterus
TFU :
3 jari dibawah px
Kontraksi :
3x dalam 10 menit
Fetus :
Baik Letak : Kepala
Posisi :
Puka
Pergerakan :
Ada
TBJ :
3550 gr
2) Auskultasi
DJJ : 132 x/i
Frekuensi :
teratur
Punctum max :
3) Ano – genital :
Perinium :
Menonjol
Vulva :
Warna :Merah Fistula : Tidak ada
Luka :Tidak ada
Varices : Tidak ada
Pengeluaran pervaginam : Lendir bercampur darah
Warna :
Merah kecoklatan
Konsistensi :
Cair Jumlah : 5 cc
Kelenjar Bartholini : Pembengkakan:
Tidak ada
Anus :
Haemorhoid : Tidak ada
4) Pemeriksaan dalam atas indikasi : Pukul :
14.45Wib
Dinding Vagina :
Normal
Portio :
tipis
Posisi Portio :
Normal
Ketuban :
utuh
Presentasi fetus :
Kepala
Penurunan Bagian Terbawah : 4/5
Posisi :
sudah masuk PAP
5) Panggul luar
Distancia spinarum kanan & kiri : 26 cm
Distancia kristarium kanan & kiri : 28 cm
Konjugata eksterna : cm
Panggul luar :
80 cm
6) Pemeriksaan Laboratorium
Darah :
Hb : 11,5 gr%
Urine : Protein :
Glukosa :
CATATAN PENDOKUMENTASIAN SOAP
Kala I
S : OS mengatakan perutnya terasa mules,
keluar cairan dari kemaluan dan ibu merasa
lemas
G:2 P:1 A:0
O :
TD : 110/80 mmHg VT : 3 cm (pembukaan porsio)
Pols :
80 x/menit Persentasi
kepala Hodge I
Resp :
24 x/i
Temp :
36°C
A :
Ibu berumur 34 tahun inpartu fase laten, kala I
Data Dasar :
TD :
110/80 mmHg VT : 3 cm (pembukaan porsio)
Pols :
80 x/menit Persentasi
kepala Hodge I
Resp :
24 x/i
Temp :
36°C
Masalah : Ibu merasa lemas
Kebutuhan : - Nutrisi
-
Istirahat
P :
PERENCANAAN
-
Persiapan alat partus
-
Beritahukan kepada ibu tentang keadaan umum ibu
-
Anjurkan ibu untuk makan dan minum
-
Bantu ibu utnuk mencari posisi yang nyaman saat
mengedan
-
Anjurkan ibu untuk istirahat diantara kontraksi
-
Anjurkan ibu untuk menarik nafas secara efektif jika
timbul his
-
Beritahukan keluarga untuk memberikan dukungan/support
kepada ibu
-
Kolaborasi medis
PELAKSANAAN
-
Mempersiapkan alat partus
·
Arteri klem
·
Gunting tali pusat
·
Gunting episiotomy
·
Nald heacting
·
Nald fooder
-
Memberitahukan kepada ibu tentang keadaan umum ibu
-
Menganjurkan ibu untuk makan dan minum
-
Membantu ibu untuk mencari posisi yang nyaman saat
mengedan
·
Posisi jongkok
·
Posisi miring
·
Posisi berdiri
-
Menganjurkan ibu untuk istirahat diantara kontraksi
-
Menganjurkan ibu untuk menarik nafas secara efektif
jika timbul his
-
Memberitahukan keluarga untuk memberikan
dukungan/support kepada ibu
-
Memasang infuse RL 20 tts/i
EVALUASI
- Ibu
sudah mengetahui keadaannya sekarang
- Ibu
sudah mau makan dan minum
- Ibu
sudah mengetahui posisi yang nyaman untuk mnegedan
-
Ibu sudah mengerti cara bernapas yang benar saat timbul
rasa sakit
KALA II
S : OS mengatakan perutnya masih mules,
keluar cairan bercampur darah dari
kemaluannya dan ingin meneran.
G:2 P:1 A:0
O : TD :
110/80 mmHg VT : 10 cm (pembukaan
lengkap)
Pols :
80 x/menit
Resp :
24 x/i
Temp :
36°C
A :
Ibu berumur 34 tahun inpartu kala II
Data Dasar :
TD :
110/80 mmHg VT : 10 cm (pembukaan
lengkap)
Pols :
80 x/menit
Resp :
24 x/i
Temp :
36°C
Masalah : Ibu merasa lemas
Kebutuhan : - Nutrisi
-
Posisi
P :
PERENCANAAN
- Ajarkan
ibu cara mengedan yang benar
- Ajarkan
ibu mencari posisi yang nyaman
- Beri
minum kepada ibu
-
Persiapan menyambut kelahiran bayi
PELAKSANAAN
- Mengajarkan
ibu cara mengedan yang benar
- Mengajarkan
ibu mencari posisi yang nyaman
- Memberi
minum kepada ibu
- Mempersiapan
menyambut kelahiran bayi
EVALUASI
- Ibu telah mengerti cara mengedan yang benar
dan posisi yang nyaman untuk mengedan
- Ibu
mau untuk minum
KALA III
S :
OS mengatakan sudah mulai membaik, tetapi masih terasa mules sedikit
O :
TD :
110/80 mmHg
Pols :
80 x/menit
Resp :
24 x/i
Temp :
36°C
Bayi sudah lahir spontan.
Tali pusat memanjang, adanya semburan darah
dan ada kontraksi.
A :
Ibu berumur 25 tahun dengan kala III\
Data Dasar :
TD :
110/80 mmHg
Pols :
80 x/menit
Resp :
24 x/i
Temp :
36°C
Bayi sudah lahir spontan.
Tali pusat memanjang, adanya semburan darah
dan ada kontraksi.
Masalah : Ibu masih merasa mules
Kebutuhan : - Penegangan Tali Pusat Terkendali
- Massase
uterus
P :
PERENCANAAN
- informasikan kepada ibu bahwa keadaan ibu
dan bayinya baik.
-
Beritahu
ibu akan dilakukan pelahiran plasenta.
-
Mengeluarkan
plasenta dengan baik
- Lakukan masase uterus agar kontraksi
menjadi bagus dan mengajarkan kepada ibu dan keluarga untuk melakukan masase
uterus.
PELAKSANAAN
-
informasikan
kepada ibu bahwa keadaan ibu dan bayinya baik.
-
Beritahu
ibu akan dilakukan pelahiran plasenta.
-
Mengeluarkan
plasenta dengan baik
-
Lakukan
masase uterus agar kontraksi menjadi bagus dan mengajarkan kepada ibu dan
keluarga untuk melakukan masase uterus.
EVALUASI
-
Ibu
sudah megetahui keadaannya
-
Plasenta
telah lahir spontan dan lengkap
-
Keluarga
sudah mengerti cara massase uterus
KALA IV
S :
OS mengatakan masih merasa lemas dan letih
O : TD :
110/80 mmHg
Pols :
80 x/menit
Resp :
24 x/i
Temp : 36°C
A :
Ibu berumur 34 tahun dangan kala IV
Data Dasar :
TD :
110/80 mmHg
Pols :
80 x/menit
Resp :
24 x/i
Temp : 36°C
Masalah : ibu merasa lemas dan letih
Kebutuhan : - Istirahat
-
Penkes
-
Nutrisi
P :
PERENCANAAN
-
Beritahu ibu bahwa keadaannya baik
-
Anjurkan pada ibu untuk beristirahat
-
Anjurkan ibu untuk makan dan minum
-
Anjurkan ibu untuk memberikan ASI Ekslusif
-
Anjurkan ibu untuk ber KB
PELAKSANAAN
-
Memberitahu ibu bahwa keadaannya baik
-
Menganjurkan pada ibu untuk beristirahat
-
Menganjurkan ibu untuk makan dan minum
-
Menganjurkan ibu untuk memberikan ASI Ekslusif
-
Menganjurkan ibu untuk ber KB
EVALUASI
-
Ibu sudah mengerti tentang keadaaanya
-
Ibu mau untuk memberikan ASI Ekslusif kepada bayinya
-
Ibu mau untuk ber KB
BAB
IV
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Persalinan
adalah suatu proses pengeluaran hasil konsepsi yang dapat hidup, dari dalam
uterus melalui vagina atau jalan lain ke dunia luar. Partus normal / partus
biasa adalah bayi lahir melalui vagina dengan letak belakang kepala / ubun-ubun
kecil, tanpa memakai alat / pertolongan istimewa, serta tidak melukai ibu
maupun bayi (kecuali episiotomi), berlangsung dalam waktu kurang dari 24 jam.
B.
Saran
Tenaga kesehatan di
tuntut untuk harus bisa memberikan asuhan kebidanan pada ibu bersalin secara
kompeten dan efisien. Sehingga dapat menurunkan angka kematian ibu.
DAFTAR
PUSTAKA
Ø
Sarwono Dkk, 2007. Buku Ilmu kebidanan, Jakarta : Yayasan Bina
Pustaka
Ø
Manjoer dkk, 2000. Kapita selekta kedokteran.
Edisi 2, Jakarta
: FKUI
Ø
Mochtar, rustam, 1998. Sinopsis obstetric,
Jakarta : EGC.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar